Rabu, 30 Desember 2015

Festival Kampung Lampion Kali Code


 Galeri foto-foto Kampung Code "Dulu, Kini, dan Nanti




Komunitas Cemara berkolaborasi dengan warga bantaran Sungai Code, tepatnya RT 18, Kelurahan Kotabaru, menggelar Festival Kampung Lampion Kalicode mulai 28 hingga 31 Desember mulai pukul 19.00-22.00 WIB. Acara ini ditujukan untuk menjadi alternatif warga Yogyakarta dalam menikmati tahun baru.
Ketua RT 18 Sugeng Hermanto menuturkan, selain alternatif tahun baru, Festival Kampung Lampion bertujuan merespon pembangunan hotel yang kian marak di Yogyakarta. Menurutnya, pembangunan hotel menjadikan eksistensi dari kampung yang berada di bantaran Sungai Code semakin terpinggirkan.
"Sehingga dengan adanya festival ini bisa menjadikan kampung Code diakui keberadaannya dan hilang dari kesan sebagai kampung kumuh," apar Sugeng saat pembukaan festival, di Kotabaru, Gondokusuman, DI Yogyakarta, Senin (28/12) malam.

 Lampion hasil karya relawan Komunitas Cemara dan warga

Koordinator Komunitas Cemara, Ganesh Cintika Putri, menuturkan pihaknya telah melakukan pendampingan kepada warga bantaran Code selama 5 tahun. Acara ini, lanjutnya, merupakan upaya untuk membantu warga bantaran Code menyuarakan masalah sosial yang dihadapi kepada pejabat yang berwenang.
"Dengan mengadakan diskusi publik bertema 'Peran Pemerintah Dalam Membangun Komunitas Bantara Sungai', kami berharap Pemerintah akan mengetahui secara langsung apa masalah-masalah yang sebenarnya dihadapi masyarakat. Tapi kami tidak hanya menyodorkan masalah saja, kami pun menawarkan solusi hasil dari pemetaan selama 5 tahun ini," ucap Ganesh kepada merahputih.com.
Festival Lampion Kalicode menampilkan kampung bantaran yang telah disulap menjadi bersih, hijau dan disinari cahaya lampion saat malam hari. Untuk menambah kesemarakan, masyarakat gotong-royong mengubah barang-barang bekas berupa sendok plastik, kaleng cat bekas, dan botol minuman menjadi lampu lampion.
Sambil menikmati malam di Kampung Code, pengunjung dapat menyusuri sejarah RT 18 Kali Code sejak tahun 1990-1n hingga kini dalam pameran foto bertajuk "Code Dulu, Kini dan Nanti". Sebagai puncak acara, pada tanggal 31 Desember festival akan ditutup dengan pentas musik, tari dan pentas kethoprak.
#Foto  Nindias Nur Khalika

Tidak ada komentar:

Posting Komentar