Sabtu, 25 Juni 2016

Rekayasa Lalu Lintas Lebaran di Jogja 2016

Lebih dari empat juta kendaraan bermotor pribadi diprediksi membanjiri DIY selama masa lebaran nanti. Berbagai pihak pun mengambil ancang-ancang menghindari terjadinya kepadatan lalu lintas yang terlalu parah.

Direktur Lalu Lintas Polda DIY Mulia Hasudungan Ritonga mengatakan pihaknya sudah mengantisipasi akan terjadinya penumpukan kendaraan di kawasan Malioboro dan sekitarnya. Saat kepadatan lalu lintas ke Malioboro tinggi, kendaraan yang tiba dari arah jalan Mangkubumi akan diarahkan ke Kridosono untuk berputar dan kembali ke jalur menuju Malioboro.
Di kawasan Malioboro nanti, area sirip juga akan dimaksimalkan untuk memecah kepadatan. Setiap sirip Malioboro akan menjadi akses keluar dari jalan Malioboro.
“Rekayasa ini akan dipantau oleh personel yang ditempatkan di titik-titik strategis di Malioboro,” kata Ritonga, Jumat (24/6/2016)

Selain merekayasa jalur di kawasan Malioboro, Polda DIY juga sudah mengantisipasi penumpukan kendaraan di kawasan pantai selatan terutama di Gunungkidul. Jalur masuk ke Gunungkidul dibagi menjadi dua akses utama, melalui jalan Baron dan jalur alternatif Jalan Jalur Lingkar Selatan (JJLS) dari Bantul.
Di jalur jalan Baron, jalan akan menjadi satu jalur mulai dari pertigaan Mulo hingga ke kawasan pantai selatan. Kendaraan yang akan keluar dari kawasan pantai selatan dapat menuju arah timur untuk melewati deretan pantai lain sampai ke pantai Indrayanti atau berbelok ke barat untuk menuju JJLS.
“Pengamatan kami sekarang pantai di Gunungkidul sudha jadi destinasi utama, jadi pengaturan lalu lintas di kawasan itu akan kami perketat agar wisatawan dapat berkunjung dengan nyaman,” imbuh Ritonga.

Rabu, 22 Juni 2016

Tips Mudik Lebaran Tetap Sehat Aman Nyaman Sampai Tempat Tujuan




Anda berencana melakukan perjalanan mudik Lebaran tahun ini..
Dibawah ini  beberapa tips untuk anda yang ingin mudik dengan motor, mobil semoga bermanfaat.

 
Persiapan Mudik
  1. Usahakan jangan merokok, karena dapat menyebabkan kekurangan Oksigen.
  2. Hindari Alkohol untuk mencegah dehidrasi.
  3. Perbanyak minum air putih.
  4. Gerakkan otot betis dan kaki secara teratur, kencangkan dan kendurkan, otot-otot pantat dan perut untuk mendorong darah kembali ke jantung.
  5. Angkatlah kedua tumit, bola kaki tetap berada di lantai, kemudian kembali ke posisi semula.
  6. Kedua tumit tetap tinggal di lantai, angkat kedua bola kaki, kembalikan ke posisi awal.
  7. Luruskan kaki sejauh ruangan yang ada dan memungkinkan.
  8. Kencangkan otot-otot paha bagian depan, tahan selama 2-3 detik, lalu kembali ke posisi awal.
  9. Tekankan kedua otot betis Anda ke tempat duduk bagian depan, kencangkan otot-otot di bagian belakang dari paha, tahan 2-3 detik, kemudian kembali ke posisi awal.
  10. Usahakan pinggang Anda ditekankan dengan kuat pada tempat duduk, tariklah otot-otot perut ke dalam, tahan selama 2-3 detik, kemudian kembali ke posisi awal.
  11. Tekankan otot-otot pantat sekuat yang Anda mampu pada tempat duduk selama 2-3 detik, kemudian kembali ke posisi awal. Geser berat badan dari kanan ke kiri dari pantat Anda, ayunkan ke belakang dan ke depan selama 5-10 detik.
  12. Gerakkan pinggang ke depan sehingga terjadi lengkungan pada pinggang.
  13. Tekankan pinggang ke tempat duduk dan pinggul didorong ke depan.


Tips Dalam Perjalanan 
  1. Usahakan jangan merokok, karena dapat menyebabkan kekurangan Oksigen.
  2. Hindari Alkohol untuk mencegah dehidrasi.
  3. Perbanyak minum air putih.
  4. Gerakkan otot betis dan kaki secara teratur, kencangkan dan kendurkan, otot-otot pantat dan perut untuk mendorong darah kembali ke jantung.
  5. Angkatlah kedua tumit, bola kaki tetap berada di lantai, kemudian kembali ke posisi semula.
  6. Kedua tumit tetap tinggal di lantai, angkat kedua bola kaki, kembalikan ke posisi awal.
  7. Luruskan kaki sejauh ruangan yang ada dan memungkinkan.
  8. Kencangkan otot-otot paha bagian depan, tahan selama 2-3 detik, lalu kembali ke posisi awal.
  9. Tekankan kedua otot betis Anda ke tempat duduk bagian depan, kencangkan otot-otot di bagian belakang dari paha, tahan 2-3 detik, kemudian kembali ke posisi awal.
  10. Usahakan pinggang Anda ditekankan dengan kuat pada tempat duduk, tariklah otot-otot perut ke dalam, tahan selama 2-3 detik, kemudian kembali ke posisi awal.
  11. Tekankan otot-otot pantat sekuat yang Anda mampu pada tempat duduk selama 2-3 detik, kemudian kembali ke posisi awal. Geser berat badan dari kanan ke kiri dari pantat Anda, ayunkan ke belakang dan ke depan selama 5-10 detik.
  12. Gerakkan pinggang ke depan sehingga terjadi lengkungan pada pinggang.
  13. Tekankan pinggang ke tempat duduk dan pinggul didorong ke depan.

Tips Bagi Pengemudi
  1. Jangan paksakan menyetir saat mata terasa lelah.
  2. Bila merasa capai, cari tempat untuk memarkir kendaraan dan istirahatlah.
  3. Usahakan tidur minimal 15 menit.
  4. Iringi selama perjalanan dengan musik.
  5. Banyak minum air putih dan usahakan jangan merokok.

Tips Mudik Dengan Mobil Pribadi
  1. Hal pertama yang perlu dipersiapkan yaitu cek kondisi tekanan angin ban, kemudian air radiator, wiper, dan air aki. Setelah itu, periksa juga sistem kelistrikan pastikan dalam kondisi baik. Jangan lupa periksa juga oli mesin, power steering, dan minyak rem, serta karet-karet mobil hingga fan belt.
  2. Untuk selalu waspada persiapkan juga ban serep, dongkrak beserta pemutarnya, berbagai kunci, obeng (plus dan minus), kunci busi, kunci inggris, segitiga pengaman, senter, dan peta perjalan. Selain itu, Anda juga jangan melupakan surat kelengkapan seperti SIM dan STNK.
  3. Pastikan kondisi pengemudi tetap prima. Jika mengantuk, jangan sekali-kali mencoba mengemudi, dan sebaliknya saat mengemudi jangan sampai mengantuk.
  4. Saat melakukan perjalanan, gunakan sabuk pengaman. Selain itu, untuk wanita hamil terutama menginjak tujuh bulan disarankan jangan menjadi pengemudi. Hal itu dikarenakan kondisi perut yang sudah membesar, sehingga dapat membuat ibu hamil kurang gesit saat melakukan manuver, serta kurang aman dan nyaman menginjak pedal rem dan gas.
  5. Jarak aman bukan dipatok dari hitungan meter, tetap bisa dipertimbangkan selisih waktu tiga detik karena waktu tersebut merupakan selang antara respon pengemudi dengan respon mesin mobil saat melakukan pengereman. Penting diingat, respon manusia lebih lambat dibandingkan reaksi mekanik pengereman.

Tips Memilih Makanan Saat Mudik 
  • Usahakan cuci tangan pakai sabun sebelum makan.
  • Jika tidak ada air, gunakan “tissue basah” atau cairan pembersih tangan lainnya.
2. Pilihlan makanan yang berasal dari:
  • Bekal yang disiapkan dari rumah.
  • Rumah makan/warung yang terlihat bersih, aman dan nyaman.
  • Waspadalah terhadap kasus pembiusan, jangan mengkonsumsi makanan/minuman yang diberikan oleh orang yang tidak dikenal.
  •  Pilihlah makanan dan minuman yang hangat.
3. Bekal yang dibawa sebaiknya:
  • Makanan yang berprotein tinggi atau berkadar air yang tinggi agar disantap kurang dari 4 jam, seperti: telur, lontong isi, lemper, kue basah dan hindari makanan yang pedas atau bersantan.
  • Makanan kering/minuman dalam kemasan seperti: roti, biskuit, minuman botol/kalengan. Pastikan membeli minuman kalengan pada agen/toko resmi, untuk menghindari penggunaan bahan yang berbahaya bagi kesehatan.
  • Agar tetap fit dalam perjalanan, konsumsi buah-buahan segar seperti: jeruk, pisang, mangga, belimbing dan apel.
4. Jika setelah makan terjadi hal-hal berikut:
  • Kepala pusing.
  • Muntah-muntah.
  • Gatal-gatal.
  • Perut sakit dan sering buang air.
Segeralah menghubungi petugas di fasilitas pelayanan kesehatan terdekat. Misal: Puskesmas.
Selamat mudik dengan sehat, aman dan nyaman.
 

Mudik Ramah Anak
  1. Tidak membawa anak mudik dengan sepeda motor, apalagi untuk perjalanan jauh karena sangat melelahkan untuk anak.
  2. Apabila anak ikut mudik dengan menggunakan angkutan umum, upayakan agar anak tidak ikut berdesak-desakan.
  3. Siapkan mainan yang disukai anak untuk menemaninya sepanjang perjalanan.
  4. Siapkan obat-obatan dan vitamin yang dibutuhkan sepanjang perjalanan.
  5. Jika menggunakan kendaraan pribadi, pastikan mobil dalam kondisi baik. Periksa kondisi mobil seperti mesin, oli mesin, serta ban cadangan. Periksa juga perlengkapan dalam mobil.
  6. Sebagai edukasi, jelaskan pada anak ciri khas mengenai kota-kota yang dilalui. Selain bisa menambah pengetahuan anak, cara ini juga bisa membuang rasa jenuh anak.
  7. Sering-seringlah beristirahat di tempat-tempat yang telah disediakan. Jangan paksakan mengemudi ketika kondisi badan sudah lelah dan jangan kebut-kebutan.

Tips Mudik Sehat Untuk Calon Ibu
  1. Konsultasikan dengan dokter kandungan pribadi Anda mengenai rencana perjalanan Anda. Tentunya Anda harus dalam keadaan sehat dan segar. Dokter juga biasanya akan memberikan vitamin agar Anda lebih berstamina.
  2. Bawalah bekal makanan dan minuman selama perjalanan. Seorang ibu hamil harus tetap mendapat nutrisi selama mudik. Hindari membeli makanan di pinggir jalan yang belum tentu terjamin kebersihan dan kesehatannya.
  3. Kenakan pakaian yang nyaman dan sedikit longgar. Hindari menggunakan alas kaki dengan hak tinggi karena akan menyulitkan ibu hamil untuk bergerak. Lebih praktis lagi jika Anda menggunakan sendal.
  4. Hal yang sering dialami oleh ibu hamil adalah sulit tidur. Upayakan membawa bantal dan selimut agar ibu tetap hangat dan nyaman tertidur.
  5. Ingatkan supir Anda untuk tidak berkendara terlalu kencang. Selain membuat tidak nyaman bagi ibu hamil, mengendarai kendaraan dengan kecepatan normal akan menghindarkan Anda sekeluarga dari kecelakaan lalu lintas.
  6. Jaga posisi kaki Anda agar tetap lurus, atau angkat sedikit bagian kaki Anda. Ini dimaksudkan unuk mengurangi terjadinya kram kaki,bengkak, atau varises.

Tips Mudik Mersama Bayi
  1. Sebelum berangkat, periksakan kondisi bayi Anda ke dokter.
  2. Pastikan kondisi bayi Anda siap untuk melakukan perjalanan jauh.
  3. Mintalah saran dokter, obat apa yang harus dipersiapkan bagi bayi Anda.
  4. Selama perjalanan, sebaiknya bayi jangan dipangku terus.
  5. Jaga badannya agar tetap kering.

Tips Amankan Rumah Saat Mudik
  1. Hindari hal-hal yang dapat menunjukan bahwa rumah Anda kosong agar tidak menarik perhatian si pencuri. Tindakan tersebut misalnya dengan meminta kepada agen koran untuk tidak mengirimkan koran selama Anda pergi, menggunakan lampu otomatis yang dapat mati dan menyala sendiri dengan di setting terlebih dahulu waktu yang diinginkan. Selain itu cara lainnya adalah dengan meletakkan sandal/sepatu didepan pintu rumah.
  2. Jangan biarkan barang-barang berharga seperti uang cash dan perhiasan diletakkan di lemari rumah. Sebaiknya uang dan perhiasan ditaruh di bank agar lebih aman.
  3. Pastikan semua pintu dan jendela terkunci sebelum meninggalkan rumah.
  4. Matikan semua listrik yang tidak digunakan, PAM, dan cabut selang gas serta kompor untuk menghindari arus pendek yang dapat mengakibatkan kebakaran.
  5. Titipkan rumah kita ke tetangga yang tidak mudik atau informasikan kepada petugas keamanan dilingkungan rumah. 
  6. Pasang alarm untuk mencegah masuknya pencuri ke rumah kita.
  7. Jika perlu, pasang camera tersembunyi di titik tertentu seperti kamar tidur dan ruang keluarga selama Anda bepergian. Selamat bermudik ria!

Sabtu, 11 Juni 2016

Kipo : Kue Tradisional Khas Jogja

Satu kue tradisional khas dari kawasan Kotagede Jogja sebuah makanan khas yang sangat enak dan tidak akan bisa didapatkan di kota lain, kue ini merupakan salah satu kue sisa kejayaan dari masa Mataram Kuno.



Dibalik bentuk sederhananya, anda bisa menemukan kenikmatan yang menawan di lidah dan menggugah selera. Terbuat dari tepung beras dengan isi gula Jawa ini sangat pas disajikan dalam kondisi panas atau hangat.

Berikut resep dan cara membuat kue khas dari Kotagede, selamat mencoba..
Bahan baku :
¼ kg tepung ketan
30 ml air sari pandan
150 cc air santan hangat
Garam halus secukupnya
Bahan isi :
Gula jawa sisir halus 100 gram
Kelapa parut usia sedang 150 gram
Air matang 50 cc
Garam halus secukupnya
Cara Membuat :
  1. Buat adonan isi dengan merebus air bersama sisiran gula jawa sampai mendidih dan tercampur rata.
  2. Masukan kelapa parut ke dalam larutan gula bersama garam aduk rata sampai air gula sepenuhnya surut.
  3. Buat adonan kulit dengan mengaduk pelan tepung ketan bersama air sari pandan sampai merata. Tambahkan garam dan aduk sampai rata.
  4. Tambahkan santan dan uleni sampai adonan merata dan cukup kalis.
  5. Ambil adonan kulit ini sebanyak 1 sendok teh, uleni sebentar lalu pipihkan.
  6. Isi adonan kulit pipih ini dengan adonan isi dibagian tengah, lalu rapatkan pada sis tepi hingga cukup padat dan rapat.
  7. Sisihkan pada sebuah wadah datar beralas daun pisang segar.
  8. Suapkan panggangan berlapis Teflon, panggang setiap adonan berisi tadi sampai matang di kedua sisi.
  9. Angkat dan sajikan.
Mudah sekali bukan resep kue tradisional khas Kotagede Jogja satu ini? Sangat cocok sebagai takjil untuk Anda yang ingin mengadakan acara berbuka puasa dengan tema gaya tempo doeloe atau hidangan ala tradisional.