Libur panjang akhir pekan diprediksi dapat menimbulkan kepadatan
kendaraan. Dinas Perhubungan Kota Jogja pun menerapkan sejumlah rekayasa
jalan.
Misal dengan melarang semua jenis kendaraan barang masuk wilayah Kota
Jogja mulai 4-8 Mei mendatang. Larangan tersebut sebagai upaya untuk
mengurangi kepadatan kendaraan selama libur anjang atau long weekend
pekan ini.
Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Dinas Perhubungan Kota
Jogja, Made Golkari Yulianto menyampaikan sejumlah rekayasa lalu lintas
yang akan dilakukan Dinas Perhubungan bersama kepolisian lalu lintas, di
antaranya larangan balik arah di sepanjang Jalan Senopati. Sepanjang
jalan tersebut akan dipasang pembatas water barrier mulai dari Simpang
Empat Gondomanan sampai Simpang Titik Nol Kilomter Jogja.
Kemudian mengatur durasi traffick light yang dipantau langsung dari
Terminal Giwangan melalui Air Traffick Control (ATC). Ada 25
persimpangan yang akan di kontrol,
Selain itu, informasi kondisi lalu lintas juga akan selalu
diperbaharui melalui Video Managemen System (VMS). Misalnya kendaraan
dari arah timur Jogja bisa melihat indoemasi lalu lintas di dalam Kota
Jogja di VMS yang terpasang di Simpang Empat SGM, Jalan Kusumanegara.
Sementara kendaraan dari arah barat ada VMS yang terpasang di Simpang
Empat Wirobrajan.
Kepala Bidang Parkir, Dinas Perhubungan Kota Jogja, Johan Pinem
menyatakan petugas juga akan dikerahkan untuk menyisir
kendaraan-kendaraan yang parkir di jalan yang tidak pada tepatnya agar
tidak menambah kepadatan kendaraan. Pihaknya mengimbau wisatawan untuk
menggunakan tempat parkir resmi yang sudah disediakan.
Beberapa lokasi parkir di antaranya Tempat Khusus Parkir (TKP)
Senopati, TKP Ngabean, TKP Abu Bakar Ali (ABA), parkir barat Stasiun
Tugu, parkir Pasar Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta (Pasty). Sementara
itu beberapa ruas jalan yang selalu padat kendaraan saat liburan di
antaranya sekitar Tugu Jogja, Jalan Malioboro, Titik Nol Kilometer,
Jalan Senopati, Jalan Kusumanegara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar