HUT ke-259 Kota Yogyakarta akan diawali dengan Kirab Pedagang Pasar Tradisional atau Grebeg Pasar Kota Yogyakarta 2015.
#Foto Hendra Wardana juni 2013.
Kirab nantinya akan diikuti kurang lebih 2100 orang yang berasal dari 45 paguyuban yang tersebar di 31 pasar tradisional.
Dalam kirab tersebut, masing-masing paguyuban pasar akan menampilkan ciri khas masing-masing pasar tradisional.
Ciri tersebut akan ditampilkan baik dalam gunungan yang dibawa, kostum maupun atraksi di jalanan.
Paguyuban Pasar Telo misalnya, akan menampilkan ciri khas mereka yang identik dengan hasil bumi, terutama telo atau singkong.
Sementara Pasar Sentul yang memiliki ciri khas menjual jagung juga akan menampilkan atraksi sesuai dengan ciri khas yang dimilikinya tersebut. Dan ada pula Pasar Terban yang memiliki ciri khas dagangan ayam.
Atraksi masing-masing paguyuban pasar tradisional ini nantinya akan diseleksi untuk memilih juara I, II, dan III.
Adapun rute Kirab Pasar Tradisional ini akan mulai dari Pasar Beringharjo dan berakhir di Pasar Ngasem.
Di Pasar Ngasem inilah nantinya gunungan bisa diperebutkan masyarakat. Rute yang dilewati antara lain Jalan Pabringan, Jalan Margo Mulyo, Titik Nol, Jalan KH Ahmad Dahlan, Jalan Nyi Ahmad Dahlan, dan Jalan Ngasem.
Selain Grebeg Pasar, HUT Kota Yogyakarta tahun ini juga akan disemarakkan dengan Grebeg Mall pada 5 Oktober, Kenduri Jogja pada 6 Oktober dan Pawai Budaya sebagai puncaknya pada 7 Oktober mendatang. #Tribunjogja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar